Jumat, 05 Juni 2009

Bekel, Permainan

Bekel, Permainan
Salah satu permainan tradisional yang hidup dalam masyarakat Kotagede. Perlengkapan yang diperlukan: Bekel, terbuat dari bahan kuningan berwarna kuning atau dari bahan timbale berwarna putih. Bekel berbentuk segi empat dengan rupa bidang yang berbeda. Bidang pet, bidang dengan cekungan kecil di tengah; bidang roh, berbentuk seperti parit; bidang klat, polos tanpa hiasan dan bidang es, bidang datar berhias dengan 5 buah titik. Jumlah minimal adalah 4 buah. Bola bekel, sebuah bola terbuat dari karet dan mempunyai besar seukuran bola pingpong.

Cara Bermain: Jumlah pemain bekel dapat mencapai 4 orang yang biasanya
semuanya anak perempuan. Mula-mula para pemain menentukan urutan pemain dengan cara hompimpah atau pingsut. Selanjutnya bekel dan bolanya berada di tangan kanan pemain.

Keempat bekel digenggam dengan tiga jari, sementara bola dijepit oleh ibu jari dan jari tengah. Bola dilempar ke atas dijatuhkan ke lantai yang datar. Selama bola memantul di udara pemain berusaha mengatur bekel agar tampak bidang pet semuanya. Pemain melempar bola lagi dan kemudian mengambil satu persatu bekel. Langkah selanjutnya pemain mengambil dua bekel dan seterusnya.

Langkah tersebut disebut : pet ji, pet ro, pet lu, pet byuk. Hal yang sama juga dilakukan pada bidang yang lain. Pengambilan bekel tidak boleh menyentuh bekel lainnya atau bola menyentuh tanah dua kali dalam pengambilan bekel. Kondisi seperti ini disebut “mati” dan pemain lain mendapat giliran memainkan
bekel. Fungsi : bekel dimainkan untuk mengisi waktu senggang

Tidak ada komentar:

Posting Komentar